Pukul 00:00 WIB, Jalur Trawas-Pacet di Mojokerto Kembali Normal

Mojokerto (beritajatim.com) – Setelah lima jam proses evakuasi material longsor yang dilakukan petugas gabungan, akhirnya sekira pukul 00.00 WIB, jalur Trawas-Pacet di Mojokerto susah bisa dilalui kendaraan. Ada tiga pohon besar menjadi kendala petugas tidak bisa melakukan evakuasi secara manual.

Petugas membutuhkan alat berat dan gergaji mesin untuk memotong pohon dengan diameter cukup besar tersebut. Longsor yang membawa material tanah, batu dan pohon tersebut terjadi di Jalan Raya Pacet tepatnya di Daplang, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.

Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto, Didik Soedarsono mengatakan, longsor yang terjadi di wilayah Trawas-Pacet hampir bersamaan. “Namun yang di Daplang Trawas akses jalan tertutup karena ada tiga pohon besar tumbang,” ungkapnya, Jumat (17/2/2023).

Masih kata Didik, tiga pohon tersebut berdiameter cukup besar. Dua pohon dengan diameter sekitar 80 cm dan satu pohon diameter sekitar 1 meter. Akibatnya jalur Trawas-Pacet Pacet tertutup material longsor dan tidak bisa dilalui kendaraan meskipun roda dua.

“Tertutup total. Sepanjang Cembor Pacet – Daplang Trawas ada beberapa titik longsor namun tidak terlalu besar, di Daplang ini karena ada tiga pohon besar yang tumbang sehingga menutup akses jalan. Tanah dan batu juga ikut terbawa longsoran selain pohon tumbang,” katanya.

Ini menyusul longsor dipicu tumbangnya tiga pohon besar yang berada di tebing. Sehingga saat diguyur hujan lebat, lanjut Didik, maka terjadi pohon tumbang yang membawa material longsor berupa tanah, batu serta rumpun bambu. Akibatnya akses jalur Trawas-Pacet tertutup material longsor.

“Material longsor berupa tanah dan batu setebal 1 meter, lebar 5 meter, sementara tebing yang longsor sekitar 10 meter. Kita mendapatkan informasi sekira pukul 17.30 WIB, namun dari keterangan warga longsor terjadi sekira pukul 15.30 WIB. Pukul 19.00 WIB baru mulai dilakukan evakuasi,” ujarnya.

Namun alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Mojokerto baru datang sekira pukul 20.30 WIB. Sebelumnya petugas secara manual melakukan evakuasi, petugas juga menggunakan gergaji mesin untuk memotong tiga pohon yang tumbang.

“Sekira pukul 00.00 WIB, jalur Trawas-Pacet sudah bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Meski sudah bisa dilalui, dihimbau kepada masyarakat agar tidak lewat jalur tersebut saat hujan turun karena masih berpotensi terjadi longsor,” pungkasnya. [tin/but]